
Kementerian Agama Kabupaten Kulonprogo bekerja sama dengan Yayasan Ilmu sukses menyelenggarakan Pelatihan Manajemen Majelis Taklim selama dua hari yang berlangsung penuh semangat dan antusiasme. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 200 peserta yang terbagi dalam dua hari pelaksanaan, mewakili pengelola majelis taklim dari berbagai kapanewon di Kabupaten Kulonprogo.
Acara dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kulonprogo, HM Wahib Jamil, S.Ag., M.Pd., yang memberikan sambutan inspiratif tentang pentingnya pengelolaan majelis taklim yang profesional dan relevan dengan kebutuhan masyarakat. Turut hadir Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas Islam), M. Qomaruzzaman, S.Ag., M.Si., beserta jajarannya, yang memberikan dukungan penuh untuk kesuksesan acara ini.
Pelatihan ini menghadirkan narasumber kompeten, Aris Risdiana, S.Sos.I., MM, pengasuh Majelis Taklim An-Nahdhoh Mulyodadi di bawah naungan Yayasan Ilmu. Dengan pengalaman dan wawasannya, Aris Risdiana berbagi strategi pengelolaan majelis taklim yang efektif, mulai dari perencanaan program hingga pemberdayaan masyarakat sekitar.
Antusiasme peserta terlihat jelas selama sesi pelatihan. Mereka aktif terlibat dalam diskusi, merancang model pengelolaan majelis taklim, mempresentasikan ide-ide mereka, dan saling memberikan masukan yang konstruktif. Suasana kebersamaan dan semangat belajar begitu kental, mencerminkan komitmen para pengelola untuk meningkatkan kualitas majelis taklim di wilayahnya.
Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk memperdalam ilmu agama dan mempererat silaturahmi, tetapi juga mendorong majelis taklim agar mampu menjawab kebutuhan masyarakat secara nyata. Dengan bekal ilmu dan inspirasi dari pelatihan ini, diharapkan majelis taklim di Kulonprogo dapat menjadi wadah yang lebih dinamis, inklusif, dan berdampak positif bagi lingkungan sekitar. Alhamdulillah, pelatihan ini menjadi langkah awal menuju transformasi majelis taklim yang lebih terorganisir dan berdaya guna. *red (nurman)
Leave a Comment